Nurhayati, Nurhayati (2024) Pengaruh Pilihan Politik Demokrasi Terhadap Keharmonisan Keluarga Dalam Perspektif Gender. ( Studi kasus di Pemilihan Bupati Way Kanan Tahun 2020 ). Masters thesis, Institut Agama Islam Negeri Metro.

PDF tesis nurhayati cetak 134 halaman - Nurhayati Way Kanan.pdf - Other Download (3MB)

Abstract

Pada prosesnya, sosialisasi politik terjadi melalui interaksi yang terjadi antara anggota keluarga, yaitu suami dengan isteri dan anggota keluarga lainnya.Di mana suami selaku significant others dan sosok yang paling berpengaruh dalam keluarga, suami memiliki peran yang paling strategis dalam mengajarkan sekaligus menanamkan nilai, norma dan peran ke dalam diri individu keluarga. Dengan kekuasaan yang suami miliki proses pengajaran dan penanaman nilai bukan menjadi sesuatu yang sulit untuk dilakukan, bahkan dengan cara suami mampu menerapkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari, pentransformasian nilai-nilai kepada individu akan terjadi dengan sangat baik. Sehingga individu akan dapat dengan mudah memahami dan menerapkan sendiri nilai-nilai tersebut dalam kehidupannya.

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan metode wawancara, yaitu mengukur pengaruh pilihan politik demokrasi terhadap keharmonisan keluarga dalam perspektif gender. Bahwa Kabupaten Way Kanan merupakan salah satu kabupaten yang telah melaksanakan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati tahun 2020 yang diikuti oleh 2 (dua) pasang calon Bupati dan Wakil Bupati yaitu nomor urut 01 Juprius sebagai calon Bupati dan Rina Marlina sebagai calon Wakil Bupati, dan nomor urut 02 Raden Adipati Surya sebagai calon Bupati dan Ali Rahman sebagai calon Wakil Bupati kemudian dimenangkan oleh Pasangan Raden Adipati Surya sebagai Bupati dan Ali Rahman sebagai Wakil Bupati. Dalam rekapitulasi dan perhitungan suara, KPU menetapkan Pasangan nomor urut 01 Juprius-Rina Marlina memperoleh 59.342 Suara (25,08%) dan Paslon nomor urut 02 Pasangan Raden Adipati Surya-Ali Rahman sebanyak 177.222 (74,92%).

Hasil penelitian menunjukkan bahwa keharmonisan keluarga dalam pilihan politik berdasarkan hasil wawancara peneliti di lapangan ditemukan bahwa seorang suami pada umumnya di masyarakat Wak Kanan memberikan kebebasan terhadap pasangannya masing-masing dalam memilih pilihan politik. Juga, umumnya masyarakat Way Kanan dalam sebuah keluarga memberikan kebebasan pada pasangannya dalam menentukan pilihan politik baik pilihan politik Pilpres, Pileg, dan Pilkada. Pengaruh pilihan politik mereka tidak mengganggu keharmonisan keluarga mereka. Dalam perspektif gender, di mana masyarakat Lampung Way Kanan berdasarkan hasil wawancara peneliti di lapangan menunjukkan bahwa umumnya suami memahami istilah gender. Artinya perempuan khususnya yang sudah berumah tangga memiliki kebebasan dalam pilihan politik yang memang adalah hak perempuan sebagai gender dalam berpolitik.

Kata Kunci : Keharonisan Keluarga, Pilihan Politik, Keluarga, Gender

Actions (login required)

View Item