Search for collections on IAIN Metro Digital Repository

Persepsi Ustadzah Oki Setiana Dewi Tentang Fitrah Perempuan dalam Berkarir

Sa’diyah, Nuzulul (2024) Persepsi Ustadzah Oki Setiana Dewi Tentang Fitrah Perempuan dalam Berkarir. Undergraduate thesis, IAIN Metro.

[img] PDF
Nuzulul Sa’diyah.pdf - Other

Download (2MB)

Abstract

Dengan seiringnya perkembangan zaman dan globalisasi menjadikan perempuan berhak dipandang setara dengan laki-laki sehingga mereka berhak untuk mengenyam pendidikan tinggi dan bekerja sesuai bidangnya. Namun dengan adanya fenomena ini membuat perempuan mengabaikan fitrahnya dan ketaatannya. Persoalan ini sangat menarik sehingga banyak diperbincangkan oleh para ulama dan pendakwah salah satunya yaitu ustadzah oki setiana dewi yang membahas wanita karir yang tetap taat dalam akun youtube oki setiana dewi official.

Fokus penelitian ini yaitu bagaimana persepsi Ustadzah Oki Setiana Dewi tentang fitrah perempuan dalam berkarir.jenis penelitian yang digunakan yaitu, penelitian kualitatif dengan pendekatan normatif atau kepustakaan (library research) yaitu sebuah tulisan yang dikaji dengan data kepustakaan seperti, buku, ensiklopedia jurnal ilmiah, koran dan dokumen lainnya. Penulisan ini berbentuk deskriptif kualitatif yaitu mendeskripsikan suatu objek, fenomena atau setting sosial yang bersifat naratif. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan sekunder, sedangkan alat pengumpul data menggunakan metode observasi dan dokumentasi.

Hasil dari penelitian ini yaitu fitrah perempuan menurut persepsi OSD sejatinya tinggal di dalam rumah mengurusi urusan domestik, mengurus anak dan melayani suami secara biologis dengan kata lain fitrah perempuan hanya berkaitan dengan reproduksi seperti hamil dan melahirkan. Akan tetapi dalam Islam perempuan diperbolehkan untuk bekerja bahkan hukumnya bisa menjadi Sunnah dan wajib apabila dibutuhkan untuk membantu keluarganya. Perempuan yang bekerja di luar memiliki syarat dan ketentuan yaitu : pekerjaannya tidak mengganggu kewajibannya utamanya, mendapatkan izin dari suami, dan yang ketiga yaitu memiliki adab-adab Islami berupa tidak melembutkan suara ketika berbicara dengan seorang yang bukan mahram, menjaga pandangannya, tidak saling berkhalwat dan memakai hijab atau menutup auratnya serta yang terakhir agar bisa mengusahakan mencari pekerjaan yang dapat dikerjakan dari rumah.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Komunikasi dan Penyiaran Islam
Divisions: Fakultas Adab dan Dakwah > Komunikasi dan Penyiaran Islam
Depositing User: Asna Aprillina IAIN Metro Lampung
Date Deposited: 19 Feb 2025 03:58
Last Modified: 19 Feb 2025 03:58
URI: https://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/10794

Actions (login required)

View Item View Item