Search for collections on IAIN Metro Digital Repository

Tinjauan maqashid syari’ah terhadap ayat walā taqrabū zinā

Khakim, M.Lutfi (2019) Tinjauan maqashid syari’ah terhadap ayat walā taqrabū zinā. Undergraduate thesis, IAIN Metro.

[img]
Preview
PDF
Skripsi 046.SYARIAH.2019.pdf - Other

Download (5MB) | Preview

Abstract

Manusia adalah makhluk ciptaan allah swt yang diciptakan berpasang pasangan, hal itu ditujukan untuk mencapai ketentraman di dunia dan akhirat. Untuk mencapai tujuan tersebut, nasab dan kehormatan menjadi pondasi utama. Dengan menggunakan konsep maqashid syariah maka perlindungan nasab dilakukan dengan menikah, dan cara menghindarkan dari kerusakan maka dilarangmnya mendekati zina. Yang mana larangan ini di ambil dari nash Alqur‘an surat Al-isra ayat 32. Dari ayat tersebut akan diketahui bahwa ada hikmah yeng tersembunyi yang kemudia akan digali secara mendalam dengan paradigma maqashid syariah. Karena pada dasarnya problem perzinahan dapat mengancam asas keturunan manusia dan kehormatan.
Sebagai pendahuluan maka rumusan masalah yang dapat diteliti dalam penilitian ini yaitu: Bagaimana Tinjauan Maqashid Syari‟ah Terhadap Ayat Walā Taqrabū Zinā ?.
Penelitian ini mengunakan metode penelitian pustaka library research, data yang digunakan adalah data sekunder yaitu data yang diperoleh dengan mempelajari bahan-bahan kepustakaan yang berupa buku-buku, dokumendokumen, peraturan-peraturan, hasil penelitian, arsip dan sebagaimana yang berkaitan dengan pemasalahan yang diteliti. Adapun teknik analisis data yang digunakan ialah analisis deduktif, yakni memaparkan kesimpulan umum dan kemudian dikerucutkan pada kesimpulan khusus.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa islam sangat berhati hati dalam menjaga nasab dan kehormatan setiap pemeluknya. Hal ini akan terlihat pada tinjauan maqashid syari‘ah terhadap al isra ayat 32 bahwa syari‘at islam melakukan tindakan preventif demi menjaga hal-hal yang bersifat primer. Selain itu islam juga melarang segala tindakan yang berpotensi merusak kehormatan dan keturunan seseorang. Segala bentuk perilaku yang merusak kehormatan dan keturunan sangat dilarang bahkan islam tegas dalam memberikan sangsi bagi yang melanggar.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ahwal Syakhshiyyah
Divisions: Fakultas Syariah > Ahwal Syakhshiyyah
Depositing User: Aan Gufroni .
Date Deposited: 11 Oct 2019 08:11
Last Modified: 11 Oct 2019 08:11
URI: https://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/116

Actions (login required)

View Item View Item