Search for collections on IAIN Metro Digital Repository

Transaksi Jual Beli Perhiasan Emas Rongsokan Perspektif Ekonomi Islam (Studi Kasus Desa Adipuro Kecamatan Trimurjo, Lampung Tengah)

Fauziah, Umarotun (2019) Transaksi Jual Beli Perhiasan Emas Rongsokan Perspektif Ekonomi Islam (Studi Kasus Desa Adipuro Kecamatan Trimurjo, Lampung Tengah). Undergraduate thesis, IAIN Metro.

[img]
Preview
PDF
UMAROTUN FAUZIAH.pdf - Other

Download (3MB) | Preview

Abstract

Jual beli merupakan suatu tindakan pertukaran barang yang dilaksanakan atas dasar saling ridha dengan rukun dan syarat yaitu adanya penjual, pembeli, barang yang diperjual belikan dan akad atau ijab qabul. Berangkatdari suatu kegiatan jual beli emas patah yang terjadi di Desa Adipuro Kecamatan Trimurjo Lampung Tengah yang dilakukan oleh para pembeli emas patah dan para penjual emas tersebut. Dimana dalam praktik transaksi jual beli emas patah tersebut emas akan dibeli dengan cara borongan bukan dengan harga pergram dengan patokan harga untuk emas kadar 22 karat dibeli dengan kisaran harga Rp. 50.000; -Rp.100.000; dan emas dengan kadar 24 karat dihargai dengan kisaran harga Rp. 100.000; -Rp.200.000;.. Dalam pelaksanaannya jual beli emas patah di Desa Adipuro, dimana si A (penjual emas patah) mempunyai perhiasan gelang emas dalam keadaan patah dengan kadar 22 karat seberat 8 gram, kemudian si B (pembeli emas patah) membelinya secara borongan dengan kisaran harga yang telah dimiliki yaitu berkisar antara Rp. 50.000; -Rp.100.000;.

Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian lapangan (field research), adapun sifat penelitian yang dilakukan adalah deskriptif kualitatif. Motode analisis yang digunakan adalah analisiskualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara, serta dokumentasi. Manfaat penelitian memperkaya khasanah keilmuan mengenai aktifitas bisnis dala Ekonomi terkait dengan jual beli emas patah dalam perspektif Ekonomi Islam.

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa transaksi jual beli emas patah yang terjadi di Desa Adipuro Kecamatan Trimurjo Lampung Tengah jika dikomparasikan dengan prinsip Eonomi Islam maka jual beli emas patah ini bertentangan dengan prinsip ekonomi Islam. Dikarenakan melanggar 3 prinsip Ekonomi Islam yakni prinsip Tauhid, Keseimbangan, serta prinsip Keadilan dan Kebenaran.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ekonomi Syariah
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ekonomi Syariah
Depositing User: Aan Gufroni .
Date Deposited: 20 Jan 2020 06:38
Last Modified: 20 Jan 2020 06:38
URI: https://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/1194

Actions (login required)

View Item View Item