Search for collections on IAIN Metro Digital Repository

Pengaruh Pornografi di Media Sosial Terhadap Keutuhan Rumah Tangga (Studi Kasus Desa Tri Tunggal Jaya Kecamatan Penawartama Kabupaten Tulang Bawang)

Setiawan, Yudi (2019) Pengaruh Pornografi di Media Sosial Terhadap Keutuhan Rumah Tangga (Studi Kasus Desa Tri Tunggal Jaya Kecamatan Penawartama Kabupaten Tulang Bawang). Undergraduate thesis, IAIN Metro.

[img]
Preview
PDF
Yudi Setiawan NPM 14117643.pdf - Other

Download (5MB) | Preview

Abstract

Kemajuan teknologi terutama teknologi komunikasi telah memberikanbanyak kemudahan. Kemajuan teknologi juga membawa banyak perubahan pola-pola hidup dan nilai-nilai budaya di masyarakat. Teknologi informasi cenderung memberikan pengaruh yang berarti terhadap masalah gaya hidup masyarakat. Melalui inernet, dengan mudah menemukan tontontonan dan juga informasi yang berbau porno. Hal-hal yang berbau porno tersebut dikhawatirkan merusak keharmonisan rumah tangga. Menonton film porno yang berlebihan dikhawatirkan dapat mengubah perilaku dan pikiran seseorang menjadi tidak baikyang membuat rumah tangga yang kurang harmonis.

Jenis penelitian ini yaitu penelitian lapangan (Field Research) dengan sifat penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan terbagi menjadi sumber data primer dan sumber data sekunder dengan teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan berfikir induktif.

Berdasarkan analisis yang peneliti lakukan, dapat ditarik kesimpulan bahwa dalam tinjauan hukum Islam pornografi secara tegas dilarang dan merupakan perbuatan yang haram, hal ini dapat diperjelas pada QS. Al-Nur/24: 30-31 yang menekankan dua pokok yaitu penahanan pandangan dan menjaga organ seksual. Demikian pula QS. Al-Isra’/17:32 tentang larangan mendekati zina, serta hukuman bagi pelaku zina. Dalam Islam pornografi dikaitkan dengan perbuatan zina, dan memberikan hukuman yang berat kepada pelaku zina.Menurut kaidah fiqih Keharaman tidaklah bersifat muabbad(selamanya), melainkan bersifat muaqqqat(sementara). Maksudnya, layar monitor hanya haram dilihat jika menampilkan adegan porno, jika menampilkan selain yang diharamkan maka hukumnya sebagaimana awal yaitu mubah. Hal ini karena layar monitor memiliki kemampuan untuk menampilkan atau memperlihatkan gambar sesuai dengan aslinya.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ahwal Syakhshiyyah
Divisions: Fakultas Syariah > Ahwal Syakhshiyyah
Depositing User: Aan Gufroni .
Date Deposited: 28 Jan 2020 08:19
Last Modified: 28 Jan 2020 08:19
URI: https://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/1576

Actions (login required)

View Item View Item