Search for collections on IAIN Metro Digital Repository

Prewedding Dalam Pandangan Hukum Islam (Studi Kasus di Desa Rukti Harjo Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah)

Cahyati, Agustina Dwi (2018) Prewedding Dalam Pandangan Hukum Islam (Studi Kasus di Desa Rukti Harjo Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah). Undergraduate thesis, IAIN Metro.

[img]
Preview
PDF
SKRIPSI AGUSTINA DWI CAHYATI NPM. 14116713.pdf - Other

Download (3MB) | Preview

Abstract

Foto prewedding berasal dari bahasa Inggris yang jika diartikan dalam bahasa Indonesia berarti foto sebelum pernikahan. Namun, seiring waktu banyak yang akhirnya menganggap bahwa foto ini berarti foto disuatu lokasi, dengan konsep serta pakaian yang memang dipersiapkan untuk kemudian hasil foto tersebut dipajang pada acara resepsi, pada undangan dan juga pada souvenir pernikahan. Dalam hukum Islam, hukum melakukan foto prewedding belum diatur. Namun, kegiatan foto prewedding sudah menjadi hal yang biasa dilakukan oleh masyarakat Desa Rukti Harjo Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah. Hal-hal yang semakin membuat miris selain beradegan mesra, biasanya calon mempelai wanita menggunakan pakaian yang seksi dan juga tidak didampingi mahromnya ketika melakukan foto prewedding.
Pertanyaan penelitian dalam peneitian ini adalah Bagaimanakah prewedding yang dilakukan para calon pengantin di Desa Rukti Harjo Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah dalam prespektif fiqih. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prewedding yang dilakukan para calon pengantin di Desa Rukti Harjo Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah dalam prespektif fiqih.
Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dokumentasi. Wawancara dilakukan terhadap masyarakat yang sudah melakukan foto prewedding, fotografer, kepala desa Rukti Harjo Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa prewedding yang dilakukan masyarakat Desa Rukti Harjo Kecamatan Seputih Raman Kabupaten Lampung Tengah jika dilihat dari segi pose, pakaian, dan juga pendampingannya yang sesuai dengan syariat Islam maka hukumnya boleh. Namun, apabila tidak sesuai dengan syariat Islam maka hukumnya haram.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ahwal Syakhshiyyah
Divisions: Fakultas Syariah > Ahwal Syakhshiyyah
Depositing User: Tari Eka Miyanti
Date Deposited: 04 Feb 2020 03:10
Last Modified: 04 Feb 2020 03:10
URI: https://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/1864

Actions (login required)

View Item View Item