Search for collections on IAIN Metro Digital Repository

Penentuan Hak Wali Nikah Atas Anak yang Dilahirkan Akibat Kehamilan di Luar Nikah Perspektif Hukum Islam dan Undang-Undang Perkawinan (Studi Kasus KUA Kecamatan Purbolinggo Kabupaten Lampung Timur)

Hakim, Arief Rachman (2020) Penentuan Hak Wali Nikah Atas Anak yang Dilahirkan Akibat Kehamilan di Luar Nikah Perspektif Hukum Islam dan Undang-Undang Perkawinan (Studi Kasus KUA Kecamatan Purbolinggo Kabupaten Lampung Timur). Undergraduate thesis, IAIN Metro.

[img]
Preview
PDF
ARIEF RACHMAN HAKIM_14116833_AS - Perpustakaan IAIN Metro.pdf - Other

Download (1MB) | Preview

Abstract

Penetuan wali nikah bagi anak perempuan yang dilahirkan akibatperzinaan membawa problem tersendiri dari kebolehan kawin hamil.Ketika wanita hamil karena zina ini akhirnya menikah dengan laki-laki yang menghamilinya maka masalah berikutnya adalah siapa yang nantinya berhak menjadi wali nikah, jika anak yang terlahir dari perkawinan tersebut adalah seorang perempuan. Perbedaan antara aturan fikih dan perundang-undangan di Indonesia ini menjadi awal polemik dari penetuan hak kewalian akibat kehamilan diluar perkawinan yang terrjadi di KUA Kecamatan Purbolinggo KabupatenLampung Timur.
Dalam hal ini perlu dilakukan penelitian lebih dalam lagi dengan tujuan masalah sebagai berikut: mengetahui penentuan hak wali nikah atas anak yang dilahirkan akibat hamil di luar nikah di KUA Kecamatan PurbolinggoKabupaten Lampung Timur.
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research), sedangkan sifat penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Penelitian menggunakan teknik pengumpulan data wawancara dan dokumentasi. Pengumpulan data dilakukan dengan carawawancara kepada kepala dan penghulu KUA Kecamatan Purbolinggo.
Berdasarkan hasil penelitian dapat diketahui bahwa penentuan wali nikah atas anak akibat kehamilan di luar nikah diKUA Kecamatan Purbolinggo dilakukan dengan cara memeriksa data calon pengantin di lihat ada tidaknya kejanggalan dalam tanggal lahir mempelai perempuan dan tanggal menikah orang tuanya, jika selisih tanggal lahir dan tanggal menikah kurang dari batas minimal usia kehamilan, maka pihak KUA akan bermusyawarah dengan pihak keluarga terkait penentuan wali dalam pernikahan. Dasar hukum yang digunakan KUA kecamatan purbolinggo merujuk pada Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang perkawinan danKompilasi Hukum Islam.
Kata Kunci: Wali Nikah, Hamil Luar Nikah, Perspektif Hukum Islam

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ahwal Syakhshiyyah
Divisions: Fakultas Syariah > Ahwal Syakhshiyyah
Depositing User: Tari Eka Miyanti
Date Deposited: 06 Feb 2020 03:47
Last Modified: 06 Feb 2020 03:47
URI: https://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/2042

Actions (login required)

View Item View Item