Search for collections on IAIN Metro Digital Repository

Implementasi ijarah tanah pemakaman desa dalam produktifitas ekonomi di kecamatan Way Seputih kabupaten Lampung Tengah

Hidayanti, Ridha (2019) Implementasi ijarah tanah pemakaman desa dalam produktifitas ekonomi di kecamatan Way Seputih kabupaten Lampung Tengah. Undergraduate thesis, IAIN Metro.

[img]
Preview
PDF
Skripsi 024.FEBI.2019.pdf - Other

Download (3MB) | Preview

Abstract

Ijarah merupakan akad pemindahan hak guna manfaat atas suatu barang dalam waktu tertentu dengan pembayaran sewa tanpa diikuti dengan pemindahan kepemilikan atas barang tersebut. Namun fenomena yang ada di Kecamatan Way Seputih pemanfaatan lahan yang terjadi yaitu lahan atau tanah pemerintah berupa lahan pemakaman yang belum terpakai. Pemanfaatan lahan tersebut oleh pengelola makam akhirnya menghasilkan priduktifitas ekonomi, namun tidak semua lahan pemakaman yang ada di Kecamatan Way Seputih ini memiliki produktivitas yang baik karena setiap desa memiliki keadaan geofrafis yang berbeda-beda.

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field research), adapun Sifat penelitian yang digunakan adalah deskriptif serta dalam penelitian ini menggunakan cara berfikir induktif, dengan menggunakan sumber data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara kepada aparat desa sebagai pihak yang menyewakan dan para penyewa atau juru kunci makam, dan dokumentasi digunakan sebagai pelengkap guna memperoleh data sebagai bahan informasi yang berupa data-data terkait dengan praktik ijarah.

Dari hasil penelitian Implementasi Ijarah Tanah Pemakaman Desa Dalam Produktivitas Ekonomi di Kecamatan Way Seputih Kabupaten Lampung Tengah sudah sesuai dengan rukun dan syarat sah nya ijarah, namun masih ada salah satu rukun yang tidak sesuai yaitu manfaat atas barang yang di ijarahkan. Hal tersebut terjadi di Desa Suko Binangun pada Dusun Besuki, walaupun pengelola tidak mengeluarkan biaya sewa akan tetapi karena kondisi geografis tanah yang kurang baik untuk bercocok tanam mengakibatkan hasil panen yang tidak sesuai dengan modal yang telah dikeluarkan. Permasalahan yang terjadi berdasarkan prinsip Ekonomi Islam adalah tidak adanya kesamaan dalam menentukan persyaratan yang diajukan oleh aparat desa kepada pengelola sehingga dapat menimbulkan kecemburuan sosial. Serta terdapat salah satu transaksi ijarah di Kecamatan Way Seputih tepatnya di Desa Sri Busono yang tidak sesuai dengan salah satu prinsip ekonomi Islam yaitu prinsip keadilan. Akibatnya produktivitas ekonomi yang dihasilkan tersebut tidak maksimal. Hal tersebut dikarenakan modal sewa dan modal tanam yang dikeluarkan oleh penyewa tidak sebanding dengan hasil yang diperoleh.
Kata Kunci: Ijarah, Produktifitas Ekonomi

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ekonomi Syariah
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ekonomi Syariah
Depositing User: Aan Gufroni .
Date Deposited: 27 Nov 2019 02:04
Last Modified: 27 Nov 2019 02:04
URI: https://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/252

Actions (login required)

View Item View Item