Search for collections on IAIN Metro Digital Repository

Faktor-Faktor Penyebab Calon Pengantin Memilih Mahar dengan Bentuk Uang Hias (Studi Kasus di Kecamatan Sekampung Kabupaten Lampung Timur)

Nur Fathoni, Muhammad Fikri (2018) Faktor-Faktor Penyebab Calon Pengantin Memilih Mahar dengan Bentuk Uang Hias (Studi Kasus di Kecamatan Sekampung Kabupaten Lampung Timur). Undergraduate thesis, IAIN Metro.

[img]
Preview
PDF
MUHAMMAD FIKRI NUR FATHONI (13101653).pdf - Other

Download (1MB) | Preview

Abstract

Perintah untuk memberikan mahar tertulis jelas di dalam Al-Quran surat an-Nisa’ ayat 4, pemberian mahar di dalam perkawinan adalah wujud dari sikap mampu dan siap calon suami memikul kehidupan bersama, tidak hanya itu Menurut ketetapan syari’at Islam, mahar merupakan hak mutlak bagi seorang istri. Mahar yang diberikan layaknya mahar yang memiliki nilai, harga dan manfaat. Namun dewasa ini terdapat mahar yang cukup unik, yakni mahar dengan bentuk uang yang di hias, seperti yang diketahui bahwasanya mahar uang hias merubah fungsi awal dari uang tersebut sebagai alat tukar.
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi pasangan pengantin menggunakan mahar dengan bentuk uang hias di Kecamatan Sekampung Kabupaten Lampung Timur. Penelitian ini bersifat field study research(penelitian lapangan), peneliti menggunakan teknik pengumpulan data wawancara dan dokumentasi. Wawancara dilakukan terhadap pasangan pengantin yang pada saat perkawinan menggunakan mahar dengan bentuk mahar uang hias, serta pengrajin mahar uang hias di Kecamatan Sekampung dan Kepala KUA (Kantor Urusan Agama)Kecamatan Sekampung. Kemudian teknik dokumentasi yang dilakukan terhadap benda-benda dan dokumen terkait dengan mahar.
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, pasangan pengantin yang menggukan mahar dengan bentuk uang hias di Kecamatan Sekampung disebabkan karena mereka menginginkan sesuatu yang berbeda, unik dan bagus ada dalam perkawinanya, hal ini disebabkan karena minimnya pengetahuan mereka mengenai Undang-Undang Nomor 7 tahun 2011 tentang Mata Uang, kurangnya sosialisasi mengenai hal yang berkaitan tentang mahar uang hias oleh pihak terkait serta adanya pengrajin mahar uang hias di Kecamatan Sekampung, banyaknya pengguna mahar uang hias menjadikan mahar uang hias sebagai trend/ styles ehingga mudah ditiru oleh pasangan pengantin yang ingin menikah, oleh karena itu pasangan pengantin menggunakan mahar dengan bentuk uang hias

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Ahwal Syakhshiyyah
Divisions: Fakultas Syariah > Ahwal Syakhshiyyah
Depositing User: Tari Eka Miyanti
Date Deposited: 18 Feb 2020 03:59
Last Modified: 18 Feb 2020 03:59
URI: https://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/2614

Actions (login required)

View Item View Item