osadi, Silsilia R (2017) Upaya Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Mengatasi Dekadensi Moral Siswa SMK Al-Asror Sumbersari Kecamatan Sekampung Lampung Timur. Undergraduate thesis, IAIN Metro.

Preview

PDF SKRIPSI SILSILIA ROSADI.pdf - Other Download (5MB) | Preview

Abstract

Guru adalah faktor yang sangat berpengaruh dalam dunia pendidikan,terlebih guru pendidikan agama Islam memegang peranan yang sangat strategis dan signifikan dalam mengarahkan dan membimbing moral siswa. Adapun permasalahannya adalah tentang akhlak siswa yang manamasih ada sebagian siswa belum bisa menunjukkan kearah perubahan akhlak yang baik yaitu tergolong kurang. Untuk itu bagaimana upaya yang harus dilakukan oleh guru pendidikan agama Islam dalam mengatasi dekadensi moral siswa agar menjadi lebih baik lagi.

Penelitian ini bertujuanuntuk mengetahui upaya guru pendidikan agama Islam dalam mengatasi dekadensi moral siswa SMK Al-Asror Sumbersari Kecamatan Sekampung Lampung Timur. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif lapangan, yang mengambil lokasi di SMK Al-Asror Sumbersari Kecamatan Sekampung Lampung Timur. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan sekunder. Metode pengumpulan data menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Dari data yang diperoleh serta terkumpul kemudian dianalisis dengan cara berfikir induktif. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif yang bertitik tolak dari pendekatan fenomenologi.

Berdasarkan deskripsi data dan penyajian data dari hasil survey dan wawancara, bahwa upaya yang dilakukan oleh guru pendidikan agama Islam dalam mengatasi dekadensi moral siswa SMK Al-Asror Sumbersari Kecamatan Sekampung Lampung Timur melalui berbagai upaya, yaitu: (1) Upaya preventif terdiri dari: upaya keluarga, sekolah dan masyarakat, (2) Upaya kuratif, (3) Upaya pembinaan.

Berdasarkan analisis data di atas dapat disimpulkan dan dipahami bahwa upaya yang dilakukan oleh guru pendidikan agama Islam dalam mengatasi dekadensi moral siswa di SMK Al-Asror Sumbersari Kecamatan Sekampung Lampung Timur, telah berjalan dengan baik dan bisa dikatakan berhasil dalam perubahan sikap siswa. Hal ini terbukti bahwa sebagian besar siswa sudah mampu berperilaku baik. Seperti: siswa tidak lagi merokok di lingkungan sekolah, meminum-minuman keras/obat-obatan terlarang, menyimpan video-video porno, berpacaran dan melakukan seks bebas yang mengakibatkan siswa hamil diluar nikah.

Actions (login required)

View Item