Winata, Taufiq Febrian (2020) Partisipasi Kaum Wanita dalam Menopang Ekonomi Keluarga Menurut Asas-Asas Hukum Ekonomi Syariah (Studi Kasus di Desa Bandar Agung Kecamatan Terusan Nunyai Kabupaten Lampung Tengah). Undergraduate thesis, IAIN Metro.

Preview

PDF TAUFIQ FEBRIAN WINATA (NPM.14124969).pdf - Other Download (3MB) | Preview

Abstract

Laki-laki adalah pemimpin atas kaum perempuan (istri), yaitu menafkahi dan bertanggung jawab atasistri dan anak-anaknya. Namun, pada zaman sekarang ini, tidak sedikit para istri yang ikut serta dalam mencari nafkah untuk menutupi kebutuhan kehidupan keluarga. Baik karena suami enggan mencari nafkah atau memang tidak mampu atau karena ingin meningkatkan kesejahteraan keluarga. Seperti yang terjadi di Desa Bandar Agung Kec. Terusan Nunyai Kab. Lampung Tengah, tidak sedikit wanita yang telah menikah terjun dalam dunia kerja. Mereka berkarir tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan tambahan akan tetapi untuk memenuhi kebutuhan pokok. Mereka dapat dikatakan sebagai tulang punggung atau penopang perekonomian dalam keluarga.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui partisipasi kaum wanita dalam menopang ekonomi keluarga menurut menurut asas-asas hukum ekonomi syariah. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Sedangkan sifat penelitiannya bersifat deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara dan dokumentasi. Data hasil temuan digambarkan secara deskriptif dan dianalisis menggunakan cara berpikir induktif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa partisipasi kaum wanita di Desa Bandar Agung Kecamatan Terusan Nunyai Kabupaten Lampung Tengah dalam menopang ekonomi keluarga ada yang memenuhi asas-asas hukum ekonomi syariah ada juga yang tidak. Asas-asas yang tidak terpenuhi yaitu asas tertulis (kitabah), hal ini dikarenakan tidak ada perjanjian tertulis yang dibuat antara wanita sebagai istri dan suaminya dan asas keadilan (al-‘adl) karena wanita yang bekerja di luar negeri sebagai TKW karena membuat istri tidak dapat menjalankan kewajibannya terhadap keluarga. Sedangkan asas-asas yang terpenuhi yaitu asas persamaan dan kesetaraan (al-musawah) terpenuhi karena wanita tidak meninggalkan kewajibannya dalam mengatur rumah tangga. Sedangkan asas kebebasan(al-hurriyyah) dan asas kerelaan (al-ridha) terpenuhi karena kaum wanita di Desa Bandar Agung dalam menopang ekonomi keluarga sudah mendapatkan izin dari suaminya.

Actions (login required)

View Item