Susanti, Andesta (2020) Implementasi Pencairan Deposito Pada PT. BPRS Aman Syariah Sekampung Lampung Timur. Undergraduate thesis, IAIN Metro.
|
PDF
SKRIPSI ANDESTA SUSANTI.pdf - Other Download (2MB) | Preview |
Abstract
Simpanan deposito merupakan simpanan jenis ketiga yang dikeluarkan oleh bank, setelah tabungan dan giro. Dimana simpanan deposito mengandung unsur jangka waktu (jatuh tempo) lebih panjang dan tidak dapat ditarik setiap saat atau setiap hari. Deposito mudharabah diatur dalam Undang-Undang No. 21 Tahun 2008 pasal 1 angka 22 yaitu Deposito adalah investasi dana berdasarkan akad mudharabah atau akad lain yang tidak bertentangan dengan prinsip syariah yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu berdasarkan akad antara nasabah penyimpan dan bank syariah dan/atau UUS. Penelitian ini dilatarbelakangi bahwa pencairan dana deposito mudharabah di PT. BPRS Aman Syariah dapat ditarik sewaktu-waktu karena tidak memberikan pembebanan denda/pinalti pada pencairan deposito mudharabah sebelum jatuh tempo, tetapi dikenakan koreksi bagi hasil. Koreksi bagi hasil yaitu bagi hasil yang sudah diterima direkening nasabah pada setiap bulannya dikurangi dan disetarakan dengan bagi hasil untuk nisbah deposito mudharabah 3 bulan.
Adapun tujuan dan manfaat dalam penelitian ini yaitu untuk menjelaskan bagaimana bagaimana implementasi pencairan deposito di PT. BPRS Aman Syariah. Manfaat secara teoritis diharapkan dapat menambah wawasan dan memperkaya ilmu pengetahuan, khususnya pada bidang perbankan. Secara Praktis diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi nasabah dan umumnya calon nasabah BPRS Aman Syariah dan memberikan arahan serta masukan untuk penerapan pencairan deposito berjangka agar lebih baik lagi sesuai yang telah ditetapkan. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dan bersifat deskriptif kualitatif. Peneliti menggunakan sumber data primer dan sumber data sekunder, serta teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis data kualitatif dengan cara berfikir induktif.
Hasil dari penelitian yang telah dilakukan diketahui bahwa pertama, PT. BPRS Aman Syariah tidak menerapkan Undang-Undang No. 21 tahun 2008 pasal 1 angka 22 tentang deposito mudharabah karena sebagai strategi dalam pencapaian target kinerja dan sebagai strategi untuk menarik minat nasabah. Kedua, pencairan deposito yang tidak sesuai dengan jatuh tempo tidak berdampak secara signifikan tetapi dapat mengancam kerugian finansial terutama pada terganggunya likuiditas dan akan berpengaruh pada risiko hukum dan risiko reputasi seperti, menurunnya reputasi bank akibat terjadinya gagal bayar terhadap dana pihak ketiga.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Perbankan Syariah |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Perbankan Syariah |
Depositing User: | Siti Ma'ani IAIN Metro |
Date Deposited: | 03 Aug 2020 08:14 |
Last Modified: | 03 Aug 2020 08:14 |
URI: | https://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/3660 |
Actions (login required)
View Item |