Search for collections on IAIN Metro Digital Repository

Pengalihan Sepeda Motor Kepada Pihak Ketiga dalam Status Leasing Ditinjau dari Hukum Ekonomi Syariah di Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur

Yunianto, Yogi (2020) Pengalihan Sepeda Motor Kepada Pihak Ketiga dalam Status Leasing Ditinjau dari Hukum Ekonomi Syariah di Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur. Undergraduate thesis, IAIN Metro.

[img]
Preview
PDF
yogi yunianto 14125139.pdf - Other

Download (4MB) | Preview

Abstract

Asas amanah dalam perjanjian leasing berimplikasi pada kejujuran pihak yang terlibat pengalihan objek leasing agar tidak menyalahgunakan benda yang secara hukum tidak dimilikinya. Dalam hal ini benda yang menjadi objek leasing secara hukum masih milik lessor sebelum berpindah kepada lessedi akhir periode melalui mekanisme hibah atau jual beli. Pengalihan objek leasing secara sepihak oleh lessee tanpa persetujuan dari lessordapat dikategorikan sebagai bentuk wanprestasi yang memiliki implikasi hukum.
Pertanyaan yang diajukan dalam penelitian ini yaitu: Bagaimana pengalihan sepeda motor kepada pihak ketiga ‎‎dalam status leasing ditinjau dari hukum ekonomi syariah di Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur? Tujuan penelitian ‏adalah untuk mengetahui pengalihan sepeda motor kepada pihak ketiga ‎‎dalam status leasing ditinjau dari hukum ekonomi syariah di Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain penelitian ‎lapangan yang bertitik tolak dari data primer melalui penelitian lapangan. ‎Alat pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan teknik analisa data kualitatif ‎berdasarkan teori Miles and Huberman yang terdiri data reduction, data ‎displaydan conclusion/verivication.
‎Perjanjian antara lessordan lesseeharus laksanakan dengan itikad baik, tidak bertentangan dengan perundang-undangan, kesusilaan dan ketertiban umum. Perjanjian antara lessordan lesseebersifat bersifat memaksa (imperatif), karena perjanjian yang telah dibuat secara sah oleh kedua belah pihak berlaku sebagai undang-undang bagi mereka yang membuatnya (asas pacta sunt servanda). Pengalihan objek leasingkepada pihak ketiga berpotensi memperoleh teguran (somasi) bahkan gugatan. Hal tersebut berakibat risiko hukum baik secara perdata mapun pidana. Jika setelah diberi somasi, pihak lessee tidak juga melaksanakan kewajibannya, maka tindakan selanjutnya adalah menarik kembali barang modal yang menjadi objek leasingdengan membebankan biaya penarikan kepada lessee. Apabila perusahaan leasing beranggapan terdapat kerugian pada transaksi yang dilakukan debitur dengan pihak ketiga, maka perusahan leasingdapat menegur (somasi), menuntut ganti rugi, bahkan melaporkan ke kepolisian. Laporan perusahaan leasing didasarkan pada dugaan penggelapan oleh debitur.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Hukum Ekonomi Syariah
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Tari Eka Miyanti
Date Deposited: 25 Aug 2020 08:53
Last Modified: 25 Aug 2020 08:53
URI: https://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/3838

Actions (login required)

View Item View Item