Khusniah, Rosyidatul (2020) Pengaruh Khitbah dalam Membentuk Keluarga Sakinah Mawaddah Warahmah Prespektif Hukum Islam( Studi kasus di Pondok Imaadul Bilaad 15 A Iringmulyo, MetroTimur). Undergraduate thesis, IAIN Metro.

Preview

PDF SKRIPSI ROSYIDATUL KHUSNIAH, 1602030064.pdf - Other Download (2MB) | Preview

Abstract

Khitbah (peminangan)merupakan permintaan dari pihak laki-lakikepada pihak perempuan untuk dijadikan sebagai isteri. Pihak laki-laki tersebut datang kepada perempuan yang bersangkutan atau kepada keluarganya untuk menjelaskan maksud tujuan dan keadaannya, dilanjutkan dengan berbincang-bincang terkait akad nikah yangakan dilangsungkan serta segala kebutuhan pelaksanaan akad nikah dan dari masing-masing pihak. Berdasarkan penelitian pelaksanaan khitbah dilakukan di pondok Imaadul Bilad 15 A Iringmuyo Metro Timur ini berdasarkan praktik yang pernah ada dizaman Rasulullah SAW. Dimana pihak laki-laki tersebut secara langsung datang ataupun melalui perantara untuk meminangkan seorang perempuan.Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah dengan melakukan khitbahberdasarkan ketentuan hukum islamakan memberikan pengaruh bagi pasangan untuk mencapai sebuah tujuan dari pernikahan yaitu membentuk keluarga sakinah mawaddah warahmah.

Metode penelitian yang digunakan peneliti adalah penelitian lapangan (field research), dengan sifat penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data primer didapatkan dari hasil wawancara dengan Direktur pondok Imaadul Bilaad, Murabbi dan juga pasangan suami istri yang merupakan santri yang ada dipondok Imaadul Bilaad 15 A Iringmulyo Metro Timur. Sedangkan sumber data sekunder diperoleh dari berbagai buku dan lieraratur-literatur terkait teori khitbah. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara. Wawancara secara terstruktur dimana peneliti membuat daftar pertanyaan secara terstruktur untuk mencapai hasil yang diinginkan. Metode analisis data yang digunakan yaitu metode induktif yaitu bertitik tolak dari fakta-fakta khusus ( sebagai hasil penelitian) dan berakhir pada suatu kesimpulan yang bersifat umum.

Hasil penelitian disimpulkan bahwa pelaksanaan khitbah yang dilakukan di pondok Imaadul Bilaad 15 A Iringmulyo Metro timur menggunakan praktik yang telah berlaku dimasa Rasulullah SAW, diantaranya yaitu peminangan yang dilakukan dengan bantuan perantara, peminangan yang dilakukan oleh pihak laki-laki ditemani seorang perantara, dan peminangan yang dilakukan oleh orangtua pihak perempuan. Dengan pembinaan pranikah yang dilakukan oleh Direktur Pondok Imaadul Bilaad beserta sang istri diharapkan dapat membentuk karakter-karakter wanita muslimah yang tangguh, siap mengahadapi segala masalah yang muncul dikemudian hari setelah menikah. Dalam hal ini khitbah dilihat dari prespektif islam sangat memberikan pengaruh terhadap pembentukan keluarga sakinah mawaddah warahmah. Dimana kecocokan dan rasa saling memahami serta yakin akan ketentuan Allah membuat mereka mampu mengatasi berbagai masalah yang datang dikehidupan rumah tangga pasangan santri di Pondok Imaadul Bilaad. Sehingga mereka dapat mencapai harapan membentuk keluarga sakinah mawaddah dan warahmah

Actions (login required)

View Item