Nugroho, Ega (2020) Dakwah di Pondok Pesantren Miftahul Falah dalam Menarik Minat Anak Mengaji di Dusun Margo Utomo Desa Bumi Aji Kecamatan Anak Tuha Lampung Tengah. Undergraduate thesis, IAIN Metro.

PDF SKRIPSI - EGA NUGROHO. PDF - Arba Lensa.pdf - Other Download (6MB)

Abstract

Konsep Dakwah merupakan sebuah ilmu yang mengajarkan seseorang cara berdakwah dengan metode dan strategi yang baik. Seorang dai harus benar-benar menguasai ilmu dakwah sebelum turun lapangan agar dakwah yang disampaikan dapat diterima dengan baik oleh masyarakat. Pondok Pesantren Miftahul Falah merupakan salah satu Pesantren yang terletak di dusun Margo Utomo desa Bumi Aji, dimana anak-anak di dusun tersebut berminat untuk mengaji di Pondok tersebut. Pondok Pesantren Miftahul Falah merupaka pesantren yang terbilang baru berdiri, tetapi proses pembangunan dan santri yang mendaftar atau mengaji di pondok tersebut sangat stabil.

Pertanyaan penelitian adalah bagaimana penerapan metode dakwah terhadap minat mengaji anak di dusun Margo Utomo desa Bumi Aji Kecamatan Anak Tuha Lampung Tengah. Tujuan penelitan ini adalah untuk mengetahui bagaiamana metode yang diterapkan di Pondok Pesantren Miftahul Falah melaui Kyai dan Dewan Asatidz kepada para santri.

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini mencakup sumber data primer dan sekunder. Narasumber penelitian yaitu Kyai, Dewan Asatidz dan santri Pondok Pesantren Miftahul Falah. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penjamin keabsahan data pada penelitian ini menggunakan triangulasi dengan sumber. Teknik analisis data yang digunakan yaitu deskriptif dan analisis.

Berdasarkan wawancara Kyai, Dewan Asatidz, dan santri Pondok Pesantren Miftahul Falah, dapat ditarik kesimpulan bahwa metode yang digunakan oleh Pondok Pesantren Miftahul Falah adalah metode dakwah Bil Hikmah dan Mauzatul Hasanah. Hal ini terlihat dari pengertian Bil Hikmah sendiri, yaitu dengan memperhatikan situasi dan kondisi sasaran dakwah dengan menitik beratkan pada kemampuan mereka, sehingga di dalam menjalankan ajaran-ajaran agama Islam mereka tidak lagi merasa terpaksa atau keberatan.

Actions (login required)

View Item