Search for collections on IAIN Metro Digital Repository

Tradisi Penetapan Upah Panen Dalam Perspektif Hukum Ekonomi Syariah (Studi Kasus di Desa Bukit Baru Kecamatan Anak Tuha Kabupaten Lampung Tengah)

Trisnawati, . (2021) Tradisi Penetapan Upah Panen Dalam Perspektif Hukum Ekonomi Syariah (Studi Kasus di Desa Bukit Baru Kecamatan Anak Tuha Kabupaten Lampung Tengah). Undergraduate thesis, IAIN Metro.

[img] PDF
SKRIPSI TRISNAWATI - 14125019 - HESy.pdf - Other

Download (4MB)

Abstract

Pelaksanaan pengupahan yang dilakukan di desa Bukit Baru adalah adanya penundaan pembayaran upah yang diberikan. Sistem seperti ini sudah menjadi kebiasaan bagi para buruh non formal di desa Bukit Baru. Pada kasus ini akad dilakukan oleh 2 pihak dimana pihak pertama sebagai pemberi upah dan pihak kedua sebagai penerima upah. Tentunya hal tersebut dapat merugikan salah satu pihak karena pekerjaan yang dilakukan oleh pekerja terkadang tidak sesuai dengan kerjanya dan karena adanya penundaan bayaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tradisi penetapan upah panen dalam perspektif Hukum Ekonomi Syariah.

Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field reserch) yang bersifat desktiptif, diperkaya dengan data kepustakaan. Penelitian lapangan tentang kesepakatan kerja dan upah mengupah. Teknik pengumpulan data menggunakan metode wawancara (interview), observasi dan dokumentasi. Sedangkan teknis analisis data menggunakan analisis kualitatif dengan berfikir induktif.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penetapan upah panen yang dilakukan di Desa Bukit Baru yaitu setiap buruh mendapatkan 7 karung gabah maka 1 karungnya upah buruh. Tinjauan hukum Islam terhadap pengupahan ini adalah dibenarkan dalam islam. Kegiatan sistem pengupahan ini tidak bertentangan dengan syara’ karena terdapat kerelaan dari kedua belah pihak, dan ada unsur tolong menolong. Selain itu sistem pengupahan ini sudah menjadi kebiasaan yang berlaku di masyarakat dan kebiasaan itu bisa menjadi hukum. Dan tidak adanya indikasi gharar atau ketidakjelasan, tidak adanya unsur keterpaksaan, dan penipuan, perjudian, riba, penganiayaan, suap, barang haram dan maksiat. Dan yang terpenting antara pemberi upah dan pekerja telah saling ikhlas dan ridho dalam memberikan dan menerima upah.

Kata Kunci : Upah, Hukum Ekonomi Syariah

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Hukum Ekonomi Syariah
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Siti Ma'ani IAIN Metro
Date Deposited: 02 Nov 2021 07:35
Last Modified: 02 Nov 2021 07:35
URI: https://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/4742

Actions (login required)

View Item View Item