Primarani, Sofie (2021) Implementasi Pemahaman Keagamaan Mahasiswi Dalam Perilaku Berpakaian (Studi Kasus pada Mahasiswi Pendidikan Agama Islam IAIN Metro Angkatan 2017). Undergraduate thesis, IAIN Metro.

PDF SKRIPSI SOFIE PRIMARANI -1601010070 - PAI.pdf - Other Download (3MB)

Abstract

Pemahaman tentang menutup aurat merupakan pemahaman yang dianggap penting. Dengan memiliki pemahaman ini diharapkan seseorang bisa megimplementasikannya pada perilaku sehari-hari sebagai wujud kesadaran diri atas pemahaman yang dimiliki. Kenyataannya masih ada mahasiswi PAI yang belum berpakaian sesuai syari‘at agama, misalnya masih terdapat mahasiswi yang memakai baju tipis dan ketat, jilbab tidak menutup dada dengan sengaja, dsb. Pertanyaan penelitian pada penelitian ini yaitu ―bagaimana pemahaman keagamaan (materi berpakaian) Mahasiswi PAI IAIN Metro angkatan 2017?), bagaimana implementasi pemahaman keagamaan (materi berpakaian) Mahasiswi PAI IAIN Metro angkatan 2017?), apa saja faktor penghambat bagi Mahasiswi PAI IAN Metro angkatan 2017 yang belum berpakaian sesuai syari‘at?) dan apa sanksi yang diberikan lembaga kepada mahasiswi yang belum berpakaian sesuai syari‘at?)‖. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui pemahaman keagamaan (materi berpakaian) Mahasiswi PAI IAIN Metro angkatan 2017), untuk mengetahui implementasi pemahaman keagamaan (materi berpakaian) Mahasiswi PAI IAIN Metro angkatan 2017), untuk mengetahui apa saja faktor penghambat bagi Mahasiswi PAI IAN Metro angkatan 2017 yang belum berpakaian sesuai syari‘at), dan untuk mengetahui apa sanksi yang diberikan lembaga kepada mahasiswi yang belum berpakaian sesuai syari‘at). Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan metode kualitatif. Sumber data menggunakan sumber data primer dan sekunder. Pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik penjamin keabsahan data menggunakan triangulasi sumber, teknik dan waktu. Sedangkan teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, dan pengambilan kesimpulan & verifikasi. Hasil penelitian ini berupa mayoritas mahasiswi PAI sudah memahami dengan baik perintah agama untuk menutup aurat, mengetahui batasan-batasan aurat, mengetahui kriteria pakaian sesuai syari‘at dan mengetahui menutup aurat hukumnya wajib. Pihak kampus juga telah mengeluarkan aturan berpakaian yang disosialisasikan di awal perkuliahan. Namun implementasinya, mereka belum sepenuhnya 100% menerapkan pemahaman yang dimiliki sehingga masih terdapat mahasiswi yang memakai baju tipis, rok belahan, tidak pakai kaus kaki, jilbabnya tipis, jilbabnya tidak menutupi dada dengan sengaja, berpakaian ketat membentuk lekuk tubuh, bahkan beberapa mahasiswi tidak mengenakan jilbab saat keluar rumah dan di upload ke sosial media. Alasan mereka yaitu kurangnya kesadaran diri untuk menutup aurat dengan sempurna, malas, kelihatan tidak modis dan tidak nyaman mengenakan pakaian muslimah, keterbatasan pakaian yang dimiliki, pengaruh pergaulan, serta mengikuti trend fashion terkini. Kajur PAI supaya melakukan pembinaan agar kesadaran mahasiswi tumbuh dan lebih banyak memasang baliho disetiap sudut kampus mengajak mahasiswi berpakaian sesuai syari‘at. Tujuannya agar mahasiswi sadar bahwa berpakaian muslimah adalah kewajiban masing-masing dan memahami status bahwa mereka adalah calon pendidik dan menempuh pendidikan dibawah naungan lembaga agama Islam.

Kata Kunci: Pemahaman Keagamaan, Perilaku Berpakaian

Actions (login required)

View Item