Trisna, Alif Wulan (2021) Kajian Uang Elektronik Dalam Perspektif Fatwa DSN-MUI NO: 116/DSN-MUI/IX/2017 Dalam Pandangan Dosen FEBI IAIN Metro Tentang Penggunaan Kredit Card. Undergraduate thesis, IAIN Metro.

PDF SKRIPSI ALIF WULAN TRISNA NPM.1602100082 - S1 PBS.pdf - Other Download (2MB)

Abstract

Uang elektronik merupakan alat pembayaran yang berbentuk elektronik di mana nilai uang di simpan dalam media elektronik atau chip tertentu yang di gunakan sebagai alat pembayaran dalam bentuk elektronik. Penggunaan uang elektronik dapat memudahkan masyarakat atau para konsumen dalam memenuhi kebutuhannya dalam bertransaksi online tanpa perlu menggunakan uang tunai. Pemberian mengenai alat pembayaran non-tunai telah diatur dalam fatwa DSN MUI No:116/DSN-MUI/IX/2017 Tentang Uang Elektronik Syariah. Fatwa tersebut membolehkan uang elektronik sebagai alat pembayaran berupa pembayaran Non-Tunai yang diterbitkan oleh bank maupun lembaga selain bank serta memerlukan penjelasan mengenai ketentuan dan batasan hukum terkait uang elektronik dari segi syariah.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pandangan dosen FEBI IAIN Metro terkait tentang penggunaan kredit card telah sesuai belum dengan fatwa yang terkandung dalam fatwa DSN-MUI. Jenis penelitian ini adalah penelitan lapangan (field research)yang bersifat deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan sumber data sekunder dengan menggunakan Teknik pengumpulan data berupa wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakanyaitu kualitatif dengan cara berfikir induktif.

Hasil penelitian ini menunjukan pandangan dosen FEBI IAIN Metro terkait penggunaan kredit card yaitu mempermudah bagi pengguna kredit card dalam melakukan transaksitanpa harus membawa uang tunai, serta kemudahan pembayaran yang di dapatkan dari kartu kredit, sehingga dapat meningkatkan volume penjualan karena pembeli merasa mudah dan senang belanja dengan menggunakan kartu kredit, namun terdapat sisi negatif dan positif bagi pengguna kredit card jika tidak dapat memanage atau mengontrol keuangan tersebut maka dapat berujung ke sifat konsumtif. Berdasarkan fatwa DSN-MUI No:116/DSN MUI/IX/2017 mengenai uang elektronik telah sesuai namun pada kartu kredit dari padangan Dosen FEBI menunjukan bahwa kartu kredit belum sesuai dengan ketentuan fatwa DSN-MUI sebab kartu kredit dianjurkannya lebih ke jual beli, kerjasama, ataupun sewa.

Actions (login required)

View Item