Santoso, Arfandi Fitra (2022) Pelaksanaan Bagi Hasil Kerja Sama Di Bidang Pertanian Menurut Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah (Studi Kasus Di Desa Raman Aji). Undergraduate thesis, IAIN Metro.

PDF SKRIPSI ARFANDI FITRA SANTOSO -1602090077 - HESy.pdf - Other Download (4MB)

Abstract

Indonesia merupakan negara agraris yang besar, dan sebagian besar wilayahnya terdiri dari tanah subur dan air yang melimpah. Hal tersebut mengakibatkan sebagaian besar masyarakat Indonesia hidup sebagai petani. Kekurangan lahan pertanian mengakibatkan petani yang tidak memiliki lahan menggarap lahan orang lain dan melakukan kerjasama dibidang pertanian antara pemilik lahan dan penggarap. Dalam kompilasi hukum ekonomi syariah, kerjasama di bidang pertanian (sawah) dibagi menjadi dua yaitu muzara’ah dan mukhabarah. Petani di Desa Raman Aji Kecamatan Raman Utara telah melaksanakan kerjasama muzara’ah dan mukhabarah ini. Namun, para petani mengenalnya dengan istilah maro dan mertelu.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui praktik bagi hasil yang dilakukan di Desa Raman Aji ditinjau dari Perspektif Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Sedangkan sifat penelitiannya bersifat deskriptif. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan sekunder. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara dan dokumentasi. Data hasil temuan digambarkan secara deskriptif dan dianalisis menggunakan cara berpikir induktif.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan bagi hasil yang dilakukan oleh pemilik lahan dan penggarap di Desa Raman Aji tidak sesuai dengan ketentuan yang ada dalam Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah Pasal 260. Pelaksanaan bagi hasil yang tidak sesuai dengan Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah yaitu dalam hal bagi hasil yang dilakukan oleh penggarap tidak transparan kepada pemilik lahan mengenai hasil panen sesungguhnya.

Actions (login required)

View Item