Nurvadila, Aprilia (2021) Pengaruh Hutang Jangka Panjang dan Jangka Pendek Terhadap Profitabilitas pada PT Bank Syariah Mandiri Tahun 2014-2018. Undergraduate thesis, Institut Agama Islam Negeri Metro.

PDF APRILIA_NURVADILA.pdf - Other Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui menganai pengaruh hutang jangka panjang dan hutang jangka pendek terhadap profitabilitas pada PT Bank Syariah Mandiri selama 5 tahun yaitu tahun 2014-2018. Masalah dalam penelitian ini ialah apakah hutang jangka panjang, hutang jangka pendek memiliki pengaruh terhadap profitabilitas dan penyebab hal tersebut terjadi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh hutang jangka panjang dan hutang jangka pendek terhadap profitabilitas pada BSM tahun 2014-2018.

Penelitian ini berjenis library research dan bersifat kualitatif dan sumber data yang digunakan berupa laporan keuangan tahunan dari tahun 2014 hingga 2018. Metode penelitian yang digunakan yaitu teknik analisis tahun sebelumnya dimana tahun 2014 menjadi tahun dasar untuk tahun-tahun selanjutnya dan analisis rasio yaitu menganalisis rasio hutang jangka panjang dengan LTDR atau long term debt to equity ratio, hutang jangka pendek yaitu STDR atau short term debt to equity ratio dan profitabilitas dengan rasio return on equity atau ROE dengan mengacu pada ketentuan BI No.9/24/DPbS Tahun 2007 yang menetapkan ROE berkisar antara 5% - 12,2%.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa hutang jangka panjang tidak memiliki pengaruh pada BSM yang signifikan karena penggunaan hutang jangka panjang yang tidak terlalu banyak dan digunakan paling banyak untuk cadangan imbalan karyawan jangka panjang pada tahun 2014, pada tahun 2015 sendiri karena liabilitas akseptasi, dan pada tahun 2016 dikarenakan liabilitas lain-lain, tahun 2017 sendiri kembali dikarenakan cadangan imbalan pasca kerja karyawan dan imbalan karyawan jangka panjang serta tahun 2018 juga disebabkan oleh hal yang sama pada tahun sebelumnya. hutang jangka pendek memiliki pengaruh terhadap profitabilitas ialah karena penggunaan hutang jangka pendek yang cenderung selalu meningkat pada setiap tahun nya yaitu tahun 2014-2018 karena BSM memiliki jasa simpanan wadiah dengan produk giro, tabungan dan deposito wadiah yang setiap tahun meningkat jumlahnya sehingga hal ini cukup berpengaruh pada profitabilitas BSM tergantung dengan pengelolaan mereka sebagai bank untuk mecetak profit.

Kata kunci: hutang jangka panjang, hutang jangka pendek dan profitabilitas

Actions (login required)

View Item