Wulandari, Wiwid (2022) Praktik Jual Beli Kelapa Sawit Sisa (Memulung) Menurut Perspektif Hukum Ekonomi Syariah (Studi Kasus di Desa Mataram Jaya Kecamatan Mesuji Raya Kabupaten OKI). Undergraduate thesis, Institut Agama Islam Negeri Metro.
PDF
WIWID WULANDARI-1802090042 - Wiwid Wulandari.pdf - Other Download (3MB) |
Abstract
Penelitian bertujuan untuk mengetahui tentang bagaimana praktek jual beli kelapa sawit sisa (memulung) menurut perspektif hukum ekonomi syariah di Desa Mataram Jaya Kecamatan Mesuji Raya Kabupaten Oki dalam hal ini dapat memberikan gambaran dalam masalah-masalah yang terkait dalam penelitan ini, sebagai bahan petimbangan dalam masalah-masalah yang terkait buah kelapa sawit yang dipulung oleh pemuluh buah kelapa sawit. Dalam masalah ini peneliti menemukan permasalahan yang ada dalam memulung karena memulung tersbeut adalah sebagai adat kebiatan yang sudah ada sejak lama pada tanaman buah kelapa sawit. Jenis penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research), yaitu studi atau penelitian terhadap realisasi kehidupan sosial masyarakat secara langsung. Dalam penelitian lapangan, kajian bersifat terbuka, tidak terstruktur, dan fleksibel, karena peneliti memiliki peluang untuk menentukan fokus kajian. Sumber data dalam penelitian ini yaitu Bapak Sutikno selaku pemilik kebun sawit, serta Ibu Eka, Ibu Yam, Ibu Bakmi, Ibu Ras, Ibu Supri dan Ibu Gumun selaku pemulung sisa kelapa sawit di Oki, serta Bapak Maryanto selaku penimbang dan juga pembeli buah kelapa sawit. Setelah peneliti mendapatkan data yang diperlukan maka data akan diolah dan dianalisis dengan pola pikir induktif yang berarti pola pikir yang berpijak pada fakta-fakta yang bersifat khusus kemudian diteliti, dianalisis, dan disimpulkan sehingga pemecahan persoalan atau solusi tersebut dapat berlaku secara umum. Berdasarkan penelitian yang sudah dipaparkan atau dijelaskan di atas tentang Praktik Jual Beli Kelapa Sawit Sisa (Memulung) Menurut Perspektif Hukum Ekonomi Syariah di Desa Mataram Jaya Kecamatan Mesuji Kabupaten OKI, dapat diambil kesimpulan yakni jual beli yang dilakukan oleh masyarakat Mataram Jaya dianggap tidak sah karena salah satu rukun dan syarat dalam jual beli tidak terpenuhi, serta yang dilakukan oleh masyarakat Mataram Jaya merupakan kebiasaan („urf) setempat yang merupakan salah satu cara dalam memenuhi kebutuhan kehidupan. Menurut pandangan hukum Islam jual beli yang dilakukan oleh masyarakat dalam praktek jual beli kelapa sawit sisa (memulung) merupakan „urf yang fasid karena adanya unsure ketidakjelasaan dan pemaksaan atau setiap kebiasaan yang menghalalkan yang haram
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Hukum Ekonomi Syariah |
Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Syariah |
Depositing User: | Aan Gufroni . |
Date Deposited: | 12 Dec 2022 07:45 |
Last Modified: | 12 Dec 2022 07:45 |
URI: | https://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/7003 |
Actions (login required)
View Item |