Khotimah, Siti (2022) Praktik Jual Beli Barang Rongsokan Dalam Perspektif Etika Bisnis Islam (Studi Kasus di Desa Liman Benawi Kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah). Undergraduate thesis, IAIN Metro.
PDF
SKRIPSI SITI KHOTIMAH - 1804041153 - ESy.pdf - Other Download (5MB) |
Abstract
Jual beli yaitu transaksi yang di lakukan oleh seorang penjual dan pembeli yang berlangsung dalam waktu yang bersamaan, dan di dasarkan pada ijab qobul, barang yang diperjualbelikan, dan dua orang yang berakad. Jual beli atau bisnis perlu adanya etika yang sesuai dengan norma agama islam. Tujuan dari etika bisnis yaitu untuk menemukan cara untuk mendamaikan tuntutan moral dengan tujuan strategis perusahaan. Agar terwujud jual beli yang sesuai dengan etika bisnis, penjual dan pembeli harus menerapkan prinsip ketauhidan, prinsip keadilan, prinsip kehendak bebas, prinsip perbuatan baik, dan prinsip pertanggungjawaban.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan menggali informasi terkait praktik jual beli barang rongsokan yang dilakukan oleh pemilik usaha gilingan plastik dalam perspektif etika bisnis Islam. penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (Field research). Sumber data menggunakan sember data primer dan sumber data sekunder. Dengan subyek penelitiannya ada 9 orang, 1 orang pemilik usaha gilingan plastik dan 4 orang karyawannya, serta 2 orang pengepul barang rongsokan dan 2 orang karyawan. Tekhnik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara dan dokumentasi. Wawancara dilakukan dengan pemilik usaha gilingan plastik beserta 4 orang karyawannya dan 2 orang pengepul barang rongsokan serta masing-masing 1 orang karyawannya.
Berdasarkan hasil penelitian pada praktik jual beli barang rongsokan usaha gilingan plastik dalam perspektif etika bisnis Islam maka dapat diketahui bahwa praktik jual beli barang rogsokan usaha gilingan plastik belum memenuhi sebagian prinsip-prinsip etika bisnis Islam. Transaksi jual beli pada Usaha Gilingan Plastik belum memenuhi prinsip keadilan, prinsip kehendak bebas dan prinsip perbuatan baik. Hal ini disebabkan oleh transaksi yang tidak transparan atau terbuka, tidak adanya kebebasan bagi pembeli untuk memilah-milah barang rongsokan yang dibutuhkan oleh pembeli serta pertanggungjawaban yang tidak sesuai. Sedangkan transaksi yang sudah memenuhi prinsip etika bisnis Islam yaitu yaitu prinsip kesatuan dan prinsip pertanggungjawaban. Adanya interaksi antara penjual dan pembeli merupakan bentuk prinsip kesatuan dan memberikan ganti rugi adalah bentuk pertanggungjawaban.
Kata Kunci : Jual Beli, Etika Bisnis Islam, Barang Rongsokan
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Ekonomi Syariah |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ekonomi Syariah |
Depositing User: | Siti Ma'ani IAIN Metro |
Date Deposited: | 18 Mar 2023 05:39 |
Last Modified: | 18 Mar 2023 05:39 |
URI: | https://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/7113 |
Actions (login required)
View Item |