Marwati, Livi (2022) Persepsi Masyarakat Terhadap Upah Juru Kunci Makam Perspektif Hukum Ekonomi Syariah (Studi Kasus di Desa Semuli Jaya Kecamatan Semuli Jaya Kabupaten Lampung Utara). Undergraduate thesis, Institut Agama Islam Negeri Metro.

PDF Livi Marwati (Fix) - Livi Marwati.pdf - Other Download (3MB)

Abstract

Juru kunci makam Desa Semuli Jaya mendapatkan upah dari masyarakat Desa Semuli Jaya sebagai balasan jasa atau sebagai pembayaran tenaga yang sudah dikeluarkan. Upah yang diterima juru kunci makam sudah ditentukan oleh Kepala Desa Semuli Jaya dengan Surat keputusan kepala desa nomor: 188.4/06/KEP/III/2013 dimana upah yang wajib dibayarkan oleh masyarakat Desa Semuli Jaya kepada juru kunci makam Desa Semuli Jaya. Hal ini menimbulkan beberapa persepsi dari masyarakat. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan persepsi masyarakat Desa Semuli Jaya Lampung Utara tentang pelaksanaan upah juru kunci makam dalam perspektif hukum ekonomi syariah. Jenis penelitian yang dilakukan peneliti adalah yaitu penelitian lapangan atau field research dengan bersifat deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data peneliti menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik wawancara dalam penelitian ini menggunakan interview bebas terpimpin. Sumber data diambil dari berbagai informan diantaranya kepala desa, tokoh masyarakat, tokoh agama, juru kunci makam dan masyarakat desa Semuli Jaya. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa pelaksanaan upah juru kunci makam yang terjadi di desa Semuli Jaya adalah terdapat kelompok yang memberikan upah secara insidentil dimana dalam sudut pandang ekonomi syariah disebut ujrah mitsil. Pada kelompok masyarakat membayar upah juru kunci makam di Desa Semuli Jaya Kecamatan Semuli Jaya Kabupaten Lampung Utara ujrah musama’ sebesar Rp. 30.0000 atau yang telah ditetapkan dimana terdapat SK Kepala. Persepsi masyarakat Desa Semuli Jaya Lampung Utara tentang pelaksanaan upah juru kunci makam dalam perspektif hukum ekonomi syariah terbagi menjadi dua yaitu persepsi positif dan persepsi negatif. Persepsi positif muncul dimana masyarakat desa Semuli Jaya memberikan respon positif terhadap upah yang diberikan kepada juru kunci makam. Persepsi negatif yang muncul terhadap upah juru kunci makam desa Semuli Jaya adalah bagi masyarakat yang belum ada keluarga yang meninggal tetapi tetap membayar iuran wajib setiap bulan ramadhan.

Kata Kunci: Persepsi Masyarakat Upah Juru Kunci Makam

Actions (login required)

View Item