Juarni, Yesi Rustika (2023) Penggunaan Shopee Pay Sebagai Alat Pembayaran Sah Perspektif Fiqih Muamalah. Undergraduate thesis, IAIN Metro.
PDF
SKRIPSI YESI RUSTIKA JUARNI - 1802090043 - HESy.pdf - Other Download (5MB) |
Abstract
Shopee Pay adalah layanan dompet digital yang ditawarkan oleh Shopee, Shopee Pay menjadi dompet digital dengan pertumbuhan paling pesat karena strategi yang digunakan oleh Shopee Pay dalam menarik pengguna baru dengan menawarkan kelengkapan fitur dan jangkauan merchant di seluruh Indonesia. Pertumbuhan Shopee Pay ini juga disebabkan integrasi dengan aplikasi Shopee yang saat ini menjadi e-commerce terbesar di Indonesia. Yang pada praktiknya setiap pengisian ulang Shopee Pay awalnya tidak dikenai biaya apapun, kini ada biaya tambahan yang jumlahnya tidak sama atau berbeda setiap transaksinya.
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tinjauan fiqih muamalah mengenai Shopee Pay yang digunakan sebagagai alat pembayaran yang sah dan untuk meninjau fiqih muamalah tetap bisa dijadikan pedoman masyarakat ditengah perkembangan teknologi. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:Bagaimana perspektif fiqih muamalah terhadap Shopee Pay di gunakan sebagai alat pembayaran yang sah? Yang ada penelitian ini merupakan penelitian (field research) atau penelitian lapangan yaitu penelitian dilakukan pada masyarakat yang ada atau di dalam suatu instansi bersangkutan. Penelitian ini dilakukan di tempat terjadinya gejala-gejala yaitu di Kota Metro, Lampung yaitu pada mahasiswa Fakultas Syariah IAIN Metro semester 9 pengguna Shopee Pay.
Pendekatan yang dilakukan adalah pendekatan kualitatif, pendekatan kualitatif merupakan prosedur penelitian yang menekankan pada aspek tindakan yang dilihat secara menyeluruh. Dalam penelitian ini erat kaitannya dengan jual beli karena menggunakan alat pemabayaran elektronik. Sumber data primer dalam penelitian ini nerupakan pernyataan pengguna fitur Shopee Pay mengenai mekanisme akad penggunaan fitur shopeepay, penggunaan Shopee Pay dalam melakukan pembayaran, dan cara mengisi ulang Shopee Pay. Data sekunder yang peneliti gunakan dalam penelitian ini mengacu pada penelitian relevan seperti, buku, skripsi, jurnal, artikel, juga situs internet yang berkaitan dengan penelitian ini dan website resmi milik Shopee. Sifat penelitiannya bersifat deskriptif. Data hasil temuan digambarkan secara deskriptif dan dianalisis menggunakan cara berpikir deduktif.
Hasil yang peneliti paparkan dapat disimpulkan bahwa secara garis besar akad dari praktik jual beli menggunakan Shopee Pay sudah memenuhi beberapa syarat dan rukun akad jual beli . Namun ada syarat yang tidak terpenuhi yaitu kejelasan akad di mana tidak disebutkan besaran biaya administrasi, sehingga dapat menimbulkan unsur penipuan (gharar). Jika suatu akad dalam jual beli tidak terpenuhi syarat dan rukunnya, maka akad tersebut menjadi fasid dan tentu saja akad tersebut batal.
Kata Kunci : Shopee Pay, Alat Pembayaran, Fiqih
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Hukum Ekonomi Syariah |
Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Syariah |
Depositing User: | Siti Ma'ani IAIN Metro |
Date Deposited: | 15 Mar 2023 02:01 |
Last Modified: | 15 Mar 2023 02:01 |
URI: | https://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/7273 |
Actions (login required)
View Item |