Ma’murod, . (2023) Pengaruh Kualifikasi Akademik dan Budaya Kerja Terhadap Profesionalisme Guru di MAS Sekecamatan Kalirejo Lampung Tengah. Masters thesis, IAIN Metro.
PDF
TESIS MA'MUROD - 2071010020 - PAI.pdf - Other Download (4MB) |
Abstract
Pendidik yang profesional dalam bidangnya tentunya memiliki peran yang sangat penting dalam menentukan kualitas pengajaran yang dilaksanakan. Pentingnya kualifikasi akademik guru serta budaya kerja guru akan mempengaruhi profesionalisme guru dalam melaksanakan tugasnya dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kualifikasi akademik terhadap profesionalisme guru, budaya kerja terhadap profesionalisme guru serta apakah ada pengaruh secara bersama-sama antara kualifikasi akademik dan budaya kerja terhadap profesionalisme guru.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Lokasi penelitian di MAS Sekecamatan Kalirejo Lampung Tengah. Populasi penelitian berjumlah 122 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah simple random sampling dengan sampel 22 responden yang merupakan seluruh guru MAS Sekecamatan Kalirejo Lampung Tengah. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dokumentasi. Uji asumsi dengan uji normalitas, dan linieritas. Adapun uji hipotesis menggunakan regresi linier berganda.
Hasil penelitian menunjukkan: 1). Variabel Kualifikasi Akademik di MAS Sekecamatan Kalirejo Lampung Tengah yaitu memiliki nilai t-hitung lebih besar dari nilai t-tabel (3,423> 2,080). Kualifikasi akademik merupakan tingkat pendidikan minimal yang harus dipenuhi oleh seorang pendidik yang dibuktikan dengan ijazah dan atau sertifikasi keahlian yang relevan. 2). Variabel Budaya Kerja di MAS Sekecamatan Kalirejo Lampung Tengah memiliki nilai t-hitung lebih besar dari nilai t-tabel (3,853>2,080) Hal ini menunjukkan bahwa budaya kerja yang baik akan sangat penting untuk meraih kesuksesan dan mencapai tujuan organisasi. 3). Variabel Kualifikasi akademik di MAS Sekecamatan Kalirejo Lampung Tengah memiliki nilai t-hitung lebih besar dari nilai t-tabel (3,207> 1,313) dan taraf signifikansi yang lebih kecil dari 0,05 (0,003 < 0,05) dan variabel Budaya Kerja (X2) memiliki nilai t-hitung lebih besar dari nilai t-tabel (6,711 > 1,313). Hal ini menunjukkan bahwa dalam lembaga pendidikan profesionalisme mengacu pada seseorang yang bekerja terampil dalam profesinya dan mampu mengembangkan profesi dan keterampilannya.
Kata kunci: Kualifikasi akademik, budaya kerja, profesionalisme guru
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | Pascasarjana |
Divisions: | Pascasarjana > Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Siti Ma'ani IAIN Metro |
Date Deposited: | 09 Jan 2024 03:03 |
Last Modified: | 09 Jan 2024 03:03 |
URI: | https://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/8963 |
Actions (login required)
View Item |