Fauzi, Muhtar (2018) Problematika Pembelajaran Insya' dan Solusinya Pada Santri Kelas Alfiyah Ibn Malik Madrasah Diniyah Darul A`Mal Metro Tahun Pelajaran 2017/2018. Undergraduate thesis, IAIN Metro.

Preview

PDF SKRIPSI MUHTAR FAUZI 1286052.pdf - Other Download (3MB) | Preview

Abstract

Insya` merupakan bagian dari keterampilan menulis yang menunjukkan kemampuan pengungkapan dalam bentuk bahasa tulis, Insya` mencerminkan pemikiran dan persaan penulis, dan menggambarkan sesuatu yang ada dalam hati atau pikiran penulis, berupa pemahaman, pengetahuan dan sikap. Insya` tidak kalah pentingnya dari pengungkapan secara lisan yang hendaknya diperhatikan oleh guru untuk dilatihkan kepada siswa dengan penulisan yang jelas dan teknik yang benar.

Berdasarkan pada gambaran diatas peneliti melakukan penelitian kualitatif lapangan untuk mengetahui problematika pembelajaran insyapada santri kelas Alfiyah Ibn Malik Madrasah Diniyah ‎Darul A`mal Metro‎.Dalam penelitian ini,peneliti menggunakan desain penelitian lapangan dalam bentuk kualitatif deskriptif. Adapun alat pengumpulan data yang digunakan yaitu: wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data kualitatif, yang terdiri dari tiga tahapan, yaitu : data reduction, data displaydan conclution/verivication.

Adapun hasil penelitian yaitu: problematika insya` pada santri kelas Alfiyah Ibn Malik Madrasah Diniyah ‎Darul A`mal Metro,kembali kepada kesulitan santridalam memahami kaidah nahwu dan shorof, kurangnya kosakata untuk pengungkapan, kesulitan dalam menyusun pemikiran dalam tulisan atau menuangkan pemikiran dan menyusunnya secara tertib dan logis. Terkadang santri dapat memiliki kosakata yang memadai untuk pengungkapan, tetapi belum mampu mengungkapkan karena kurangnya pengalaman dalam insya`. Santri yang lemah dalam penguasaan kaidah menghadapu problematika isnya`, seperti meletakkan jumlah, dhomir, dengan peletakan yang benar. Demikian pula pada saat santri tidak memiliki kosakata yang memadai maka kesulitan dalam mengungkapkan gagasan, danterkadang menulis menggunakan kosakata yang tidak sesuai dengan topik. Upaya-upaya yang telah dilakukan guru untuk mengatasi problematika insya` yaitu banyak melatih dan memberi tugas insyakepada santri. Guru memberi kesempatan kepada santri untuk mengungkapkan dalam bentuk insya` tentang aktivias harian santri di Pondok Pesantren, dan santri memilih tema yang dianggap sesuai menurut mereka. Halitu bertujuan untuk mendorong keberanian santri untuk mengungkapkan sesuai kemampuan dan penguasaan mereka padakosaka dan kaidah. Dalam hal ini fokus guru bukan pada kaidah, tetapi memberikan santri berekspresi walaupun masih ada kesalaha dalam kaidah dan tulisan yang belum jelas.

Actions (login required)

View Item