Meilinda, Findi (2022) Analisis Thibaq Dalam Balaghah Kajian Ilmu Badi’ dalam Kitab Bulughul Maram. Undergraduate thesis, IAIN Metro.

PDF SKRIPSI Findi Meylinda.pdf - Other Download (2MB)

Abstract

Kitab Kitab Bulughul maram merupakan kitab yang disusun oleh Al Hafizh Ibnu Hajar Al-Ashqalani pada tahun 773 H. kitab ini merupakan kitab yang membahas tentang hukum-hukum dalam Fiqh, dimana kitab ini juga banyak diterjemahkan oleh para penerjemah diseluruh dunia. Walaupun isi dari kitab ini sangatlah ringkas namun kitab ini menjadi rujukan penting dari para ulama-ulama besar bahkan hingga sekarang. Hadits-hadits dalam kitab ini banyak dikumpulkan dari para kolektor pada zaman sebelumnya seperti: Al-Bukhari, Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi, An-Nasa’I, Ibnu Majah, Malik, Syafi’I, Ahmad Bin Hambal, Al-Hakim dan Ibnu Hibban. Didalam kitab ini mengandung masalah hukum hukum Fiqh dalam islam seperti Thaharah, Shalat, Puasa, dan Zakat.

Dalam hal ini penulis menganalisis kitab bulughul maram dengan menggunakan teori yang diambil dari kitab balaghah yang dikaji dalam ilmu badi’ yaitu Thibaq, dimana thibaq merupakan suatu kalimat yang mengandung dua kata yang berlawanan. Thibaq sendiri dibagi menjadi dua bagian yaitu thibaq ijab dan juga thibaq salab. Ilmu balaghah sendiri merupakan sebuah ilmu yang sangat berkaitan dengan kalimat dalam penyususnan, makna, dan juga keindahan, dimana ilmu balaghah merupakan ilmu yang sangat penting yang digunakan bagi para sastrawan dunia.

Metode penelitian yang digunakan peda penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan tehnik kepustakaan. Dimana menggunakan teori yang diambil dari kitab balaghah yang dikaji dengan ilmu badi’. Dari hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa ada beberapa hadits yang didalamnya mengandung kalimat kalimat thibaq. Pada thibaq ijab peneliti menemukan 23 kalimat dalam hadits di kitab bulughul maram, sedangkan pada thibaq salab peneliti menemukan 9 kalimat dalam hadits dikitab bulughul maram.

Actions (login required)

View Item