Search for collections on IAIN Metro Digital Repository

Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah Terhadap Pembagian Harta Kepada Anak yang Berlainan Agama(Studi Kasus di Desa Sidomukti Kecamatan Gedung Aji Baru Kabupaten Tulang Bawang)

Wardana, Fendi (2020) Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah Terhadap Pembagian Harta Kepada Anak yang Berlainan Agama(Studi Kasus di Desa Sidomukti Kecamatan Gedung Aji Baru Kabupaten Tulang Bawang). Undergraduate thesis, IAIN Metro.

[img]
Preview
PDF
Skripsi Ferdi Wardana - Perpustakaan IAIN Metro.pdf - Other

Download (6MB) | Preview

Abstract

Waris adalah suatu hal yang sangat penting dan selalu menjadi salah satu pokok bahasan utama dalam hukum Islam karena hal ini selalu ada dalam setiap keluarga dan masalah waris ini rentan dengan masalah/konflik di masyarakat akibat pembagian yang dianggap kurang adil atau ada pihak-pihak yang merasa dirugikan.Secara teoritis orang yang beragama Islam harus melakukan pembagian warisannya menurut agama Islam,dan jika ada sengketa harus dilakukan di depan sidang Pengadilan Agama. Namun jika masyarakat nonmuslim yang membagi waris harus dengan hukum perdata (Burgerlijk Wetboek) dan jika terjadi sengketa waris harus dilakukan di depan sidang Pengadilan Negeri. Di dalam hukum perdata tidak ada ketentuan yang mengatakan adanya penghalang waris karena perbedaan agama.Lain halnya dengan sengketa pembagian harta waris yang di dalam permasalahan tersebut terdapat perbedaan suatu agama dan penyelesaian perkara tersebut banyak dilakukan berdasarkan hukum adat, hal ini pastinya akan berbeda hasilnya jika dibandingkan dengan hukum Islam dan hukum Perdata (BW). Begitu juga sebaliknya jika sengketa ini dibawa ke sidang Pengadilan Agama maka orang yang beragama Kristen tidak akan mendapat warisan karena agama Islam.

Penelitian ini bertujuan untukmengetahuipembagian harta waris kepada anak yang berlainan agama di Desa Sidomukti Kecamatan Gedung Aji Baru Kabupaten Tulang Bawang ditinjau dari hukum waris.Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Sedangkan sifat penelitiannya bersifat deskriptifkualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara dan dokumentasi. Data hasil temuan digambarkan secara deskriptif dan dianalisis menggunakan cara berpikir induktif.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembagian harta waris non-muslim harus menggunakan sebuah akad hibah dalam pemberiannya, bahwa konteks pembagian waris tersebut dapat dilihat dalam sebuah prinsip-prinsip dari hukum ekonomi syariah yang terdiri dari:prinsip maslahah, prinsip kerelaan dari segala pihak, dan transaksi harus berdasarkan prinsip keadilan, serta toleransi. Pembagian waris kepada anak non-muslim dalam ketentuan hukum Islam tidak diperbolehkan. Namun, berdasarkan Yurisprudensi dan atau adat istiadat (urf‟) dan secara hukum islam di lindungi secara tegas pada surat an-nisa ayat 59 maka dapat dipahami bahwa waris berbeda agama dilakukan dengan melakukan sebuah pertimbangan ketentuan-ketentuan ekonomi kemanusian, keadilan, manfaat, dan kepastian hokum.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Hukum Ekonomi Syariah
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Aan Gufroni .
Date Deposited: 16 Jan 2020 04:46
Last Modified: 16 Jan 2020 04:46
URI: https://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/1005

Actions (login required)

View Item View Item