Saputra, Panji Ahmat (2025) Peningkatan Pemahaman Moderasi BeragamaMelalui Media Digital di Kalangan Mahasiswa Kota Metro. Undergraduate thesis, IAIN Metro.

PDF Panji Ahmat Saputra_2104010013_KPI_2025.pdf - Other Download (6MB)

Abstract

Kemajuan teknologi informasi telah mendorong pergeseran metode dakwah dari tradisional ke digital. Media sosial seperti Instagram menjadi salah satu platform yang strategis dalam menyampaikan pesan keagamaan kepada generasi muda, termasuk mahasiswa. Namun, maraknya konten negatif di media sosial turut memengaruhi pemahaman mahasiswa terhadap nilai-nilai moderasi beragama, khususnya toleransi.

Penelitian ini bertujuan mengetahui bagaimana efektivitas dakwah digital Ustadz Adi Hidayat melalui Instagram dalam meningkatkan pemahaman mahasiswa Kota Metro terhadap konsep moderasi beragama (toleransi). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan dokumentasi. Informan utama terdiri dari lima mahasiswa KPI dan satu dosen Studi Islam UIN Jurai Siwo Lampung. Data dianalisis menggunakan teknik reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa media digital, khususnya Instagram, memiliki peran strategis dalam memperkuat pemahaman moderasi beragama di kalangan mahasiswa KPI. Mahasiswa aktif mengakses konten dakwah bernuansa moderat dari tokoh kredibel seperti Ustadz Adi Hidayat, yang menyampaikan pesan dengan santun, logis, dan kontekstual. Bahasa yang komunikatif dan tidak menggurui turut mendukung penerimaan pesan moderat. Faktor lain seperti lingkungan sosial, peran dosen, dan kualitas konten digital juga berpengaruh terhadap internalisasi nilai toleransi. Secara keseluruhan, dakwah digital yang strategis dan kreatif dapat menjadi media efektif dalam menanamkan nilai-nilai moderasi beragama pada generasi digital.

Kata Kunci: Moderasi Beragama, Dakwah Digital, dan Instagram.

Actions (login required)

View Item