Rahman, Rivandi (2025) Analisis Milk Al-Fardiyah pada Praktik Menggunakan Kendaraan Servis untuk Kepentingan Pribadi (Studi Kasus di Kelurahan Ganjar Agung Metro Barat Kota Metro). Undergraduate thesis, IAIN Metro.
![]() |
PDF
Rivandi Rahman_1802090034_HESY_2025.pdf Download (3MB) |
Abstract
Penggunaan kendaraan servis oleh pihak bengkel untuk kepentingan pribadi tanpa izin pemiliknya merupakan praktik yang menimbulkan persoalan etis dan hukum dalam pandangan Islam. Masalah ini terjadi di beberapa bengkel di Kelurahan Ganjar Agung, Metro Barat, Kota Metro, di mana kendaraan yang seharusnya hanya digunakan untuk pengujian servis malah digunakan untuk keperluan pribadi, yang berdampak pada kerugian konsumen baik secara materiil maupun dari segi kepercayaan. Dalam konteks hukum Islam, tindakan semacam ini perlu dikaji melalui konsep milk al-fardiyah (kepemilikan individu) yang menekankan hak dan batasan penggunaan harta milik orang lain.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research). Data diperoleh melalui observasi langsung, wawancara dengan pemilik bengkel, karyawan, dan pelanggan, serta dokumentasi terkait praktik penggunaan kendaraan servis. Teknik analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif dengan pendekatan induktif untuk menginterpretasikan temuan di lapangan berdasarkan konsep hukum Islam, khususnya fiqh muamalah dan prinsip-prinsip amanah dalam kepemilikan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik penggunaan kendaraan servis tanpa izin bertentangan dengan prinsip amanah dalam Islam dan dapat dikategorikan sebagai tindakan pengambilan hak orang lain secara tidak sah. Tindakan ini juga berpotensi merugikan pelanggan, baik dari segi materi, keselamatan kendaraan, maupun kepercayaan terhadap penyedia jasa servis. Dalam hukum Islam, kepemilikan individu harus dihormati, dan setiap penggunaan barang milik orang lain harus mendapatkan izin dari pemiliknya. Penyalahgunaan kendaraan servis tidak hanya melanggar prinsip keadilan dan amanah, tetapi juga bertentangan dengan nilai-nilai dalam Islam. Oleh karena itu, diperlukan regulasi yang lebih ketat serta kesadaran dari pihak bengkel agar praktik ini dapat dihindari. Dengan demikian, hubungan antara pelanggan dan penyedia jasa dapat berjalan secara lebih etis dan profesional sesuai dengan prinsip hukum Islam
Kata Kunci: Milk al-Fardiyah, Kendaraan Servis, Amanah, Hukum Islam
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Subjects: | Hukum Ekonomi Syariah Hukum |
Divisions: | Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Syariah |
Depositing User: | Ristiani Ristiani IAIN Metro Lampung |
Date Deposited: | 19 Aug 2025 00:47 |
Last Modified: | 19 Aug 2025 00:47 |
URI: | https://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/11683 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |