Search for collections on IAIN Metro Digital Repository

Pelanggaran Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) Menurut Perspektif Wahbah Az-Zuhaili

Rahayu, Suci Ristia (2016) Pelanggaran Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) Menurut Perspektif Wahbah Az-Zuhaili. Undergraduate thesis, IAIN Metro.

[img]
Preview
PDF
SUCI RISTIA RAHAYU.pdf - Other

Download (523kB) | Preview

Abstract

Pada era globalisasi saat ini, seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi menyebabkan banyaknya pelanggaran Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI). Namun, pembahasan tentang pelanggaran terhadap Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) di Indonesia merupakan pembahasan yang masih baru dikancah hukum. Baik dalam hukum positif maupun dalam Islam itu sendiri. Dalam Islam sendiri hukum dari pelanggaran Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) belum dijelaskan secara gamblang baik dalam Al-Quran maupun As-sunnah. Sehingga hal tersebut memicu peneliti untuk melakukan penelitian lebih lanjut terkait dengan pelanggaran Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) dalam pandangan Islam, khususnya dalam pandangan Wahbah Az- Zuhaili.
Adapun pertanyaan penelitian pada penelitian ini adalah “Bagaimanakah Pelanggaran Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) Menurut Perspektif Wahbah Az-Zuhaili”. Tujuannya adalah untuk menjawab pandangan hukum Islam khususnya dalam pandangan Wahbah Az-Zuhaili terkait dengan pelanggaran Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI). Sedangkan manfaat dari penelitian ini secara teoritis hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai sumbangsih pemikiran dalam rangka penyempurnaan konsep untuk mengetahui secara jelas bagaimana pandangan hukum Islam khususnya dalam pandangan Wahbah Az-Zuhaili terkait dengan pelanggaran Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI), dan manfaat secara praktis, penelitian ini merupakan sumbangsih keilmuan dan wawasan kepada setiap orang agar senantiasa menghargai karya-karya yang dihasilkan orang lain, yaitu dengan cara tidak melakukan pelanggaran terhadap Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI), sehingga tidak merugikan pihak lain yaitu pemilik hak.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dan jenis penelitian pustaka (library research), sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sumber data sekunder yang terdiri dari bahan hukum primer, sekunder dan tersier. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah studi dokumentasi, sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah kajian isi (content analysis), serta cara berfikir yang peneliti gunakan adalah cara berfikir dedukti.
Dari hasil penelitian diperoleh jawaban bahwa menurut Wahbah Az- Zuhaili pelanggaran Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) hukumnya adalah haram. Dikatakan haram karena pelanggaran Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) tersebut dipersamakan dengan konsep pelanggaran hak milik atau kepemilikan menurut Wahbah Az-Zuhaili, yang mana pelanggaran tersebut hukumnya adalah haram karena termasuk ke dalam perbuatan dzalim dan dapat merugikan pihak lain yaitu pemilik hak. Adapun keharaman tersebut dapat dianalogikan dengan Qs. An-Nisa ayat 29 tentang larangan memakan harta orang lain secara batil, serta QS. Al-Maidah ayat 38 terkait dengan hukuman potong tangan bagi pencuri, yang dipertegas dengan adanya hadits yang menjelaskan tentang perkara serupa.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: Hukum Ekonomi Syariah
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Saiful Manaf M.Pd.I
Date Deposited: 16 Apr 2020 09:37
Last Modified: 16 Apr 2020 09:37
URI: https://repository.metrouniv.ac.id/id/eprint/3043

Actions (login required)

View Item View Item